::Taatilah Rambu-Rambu Lalu Lintas::Taatilah Rambu-Rambu Lalu Lintas::Taatilah Rambu-Rambu Lalu Lintas::

10/29/2012

Mahal Mana coba?????

       Indonesia adalah negara yang memiliki sejuta masalah dalam transportasi,tetapi Indonesia tidak pernah berfikir kerugian akibat dari permasalahan tersebut.Korban jiwa adalah kerugian utama kecelakaan lalu lintas. 34.000 lebih nyawa terenggut Tahun 2012 .Ribuan Cacat fisik pun di dapat. Sebuah hitungan ekonomi menyebut kerugian akibat kecelakaan mencapai Rp 200 triliun setahun. Bayangkan dengan uang sebanyak itu Indonesia juga belum berbenah padahal kecelakaan sudah terjadi dimana-mana dengan faktor-faktor yang sudah jelas akan tetapi Pemerintah terkesan menutup mata dan lebih memilih membayar konsekuensi yang terbilang fantastis,padahal uang santunan bagi korban kecelakaan tak lebih banyak dari Haga sapi yang dikurbankan oleh Pak Presiden kemarin. 

       Inilah perbandingan santunan diberikan kepada korban laka lantas dengan Negara-Negara tetangga





     Dari Tabel diatas mungkin timbul pertanyaan "Indonesia paling rendah?" jawabanya adalah "karena jasa raharja selalu memprediksi kecelakaan di Indonesia yang selalu bertambah sehingga lama-kelamaan biaya-biaya tersebut mendapat pemangkasan kerena hitungan alokasi biaya yang diberikan. Ganti rugi yang besar menunjukkan bahwa suatu pemerintanan sangat bertanggung jawab, karena pemerintahaan tidak mau dibebeni denga membayar terus-menerus santunan bagi korban kecelakaan, sehingga mereka melakukan inovasi dalam setor transportasi supaya tidak menimbulkan kecelakaan.




    Tetapi Pemerintah kini telah berupaya meningkatkan keselamatan dengan program RUNK yang intinya menambah tingkat keselamatan lewat beberapa sektor yang terkait dengan lalu lintas.





Harga sapi atau manusia ???????????


No comments:

Post a Comment